Yuk Berkenalan dengan Daun Bawang!
- Teman Tanam
- Nov 10, 2020
- 3 min read
Updated: Nov 11, 2020
Siapa nih yang suka makan daun bawang, tapi belum tau manfaat dari daun bawang? Daun bawang merupakan jenis sayuran yang banyak digunakan dalam masakan. Contoh sederhananya ya telor goreng pakai daun bawang ditambah nasi hangat. Hmm dijamin sedap~ Selengkapnya informasi mengenai daun bawang!

1. Apa itu Daun Bawang?
Daun bawang merupakanjenis sayuran dari kelompok bawang yang sering digunakan dalam masakan Indonesia. Daun bawang sebenarnya ialah istilah umum dari spesies yang berbeda. Jenis yang paling umum yang terdiri dari spesies yang berbeda. Jenis yang sering dijumpai ialah daun bawang Allium fistulosum.
2. Manfaat Daun Bawang
Mengurangi resiko kanker, menjaga kesehatan mata, dan mencegah anemia. Cukup banyak bukan manfaat dari daun bawang!
3. Cara Menanam Daun Bawang
Ada 2 macam cara menanam daun bawang, yaitu Secara Generatif bisa berupa bibit benih dan Secara Vegetatif menggunakan tunas atau batang yang memiliki akar.
A. Secara Generatif
Untuk pembibitan generatif, kamu tinggal membeli atau memperoleh bibit dari toko-toko pertanian baik secara online ataupun offline. Namun, untuk cara ini sangat amat perlu diperlukan ketekunan dan ketelitian, karena apabila ada salah langkah yang terlewat, maka bibit pun tidak akan tumbuh dengan sempurna.
Untuk caranya,
1. buatlah bedengan (gundukan tanah) dengan memiliki ukuran lebar 100 hingga 120 cm dan panjangnya disesuaikan dengan kondisi lahan tempat dimana kamu akan menanamnya.
2. Setelah itu, kamu taburi pupuk kandang diatas bedengan yang telah dibuat. Kemudian, kamu buat lubang dengan membentuk alur melintang pada bedengan dengan memiliki kedalaman sekitar 1 cm dan jarak antar alur lubang tadi sekitar 10 cm.
3. Tahap selanjutnya, taburi biji daun bawang yang telah kamu dapatkan secara merata ke dalam alur yang telah dibuat tadi. Setelah menaburi biji daun bawang, tutup alurnya dengan menggunakan karung-karung basah atau bisa juga dengan menggunakan daun pisang sampai muncul kecambah pada biji daun bawang tersebut.
4. Ketika kecambah itu tumbuh, kamu buka penutup alurnya dan biarkan bibit tumbuh hingga berumur 2 bulan.
B. Secara Vegetatif
Pembibitan vegetatif diperoleh dari anakan tanaman daun bawang yang telah tumbuh.
1. Pertama-tama kalian pilih tanaman daun bawang yang memiliki rumpun yang sehat serta sudah cukup umur dengan usia 2,5 bulan.
2. Kemudian setelah menemukan rumpunnya, pilah dan pisah-pisahkan hingga menjadi beberapa bagian, dan setiap bagiannya terdiri dari 1 hingga 3 batang daun bawang.
3. Rumpun yang telah dipilah dan dipisahkan menjadi beberapa bagian batang tersebut kemudian kalian tanam pada media tanam, atau apabila belum ada waktu untuk menanam, kalian bisa menyimpannya dulu, paling lama seminggu.
Jika kalian ingin menanam tanaman daun bawang, namun tidak memiliki lahan sebagai tempat media tanam yang luas dan hanya memiliki pekarangan rumah yang sempit, maka kalian tetap bisa menanam daun bawang dengan menggunakan pot atau polybag.
Berikut adalah cara pengolahan tanah pada media tanam di lahan yang sempit yaitu pada pot atau polybag:
• Siapkan pot atau Polybag dengan ukuran 2 hingga 3 kg, campurkan tanah dan pupuk kandang.
• Campurkan olahan tanah sebagai media tanam itu dengan perbandingan campuran tanah dan pupuk kandang 3 : 1 ke dalam pot atau polybag yang telah disiapkan.
• Lubangi campuran olahan tanah dan pupuk tadi di pot atau polybag sebagai media untuk bibit tanaman daun bawang yang telah disiapkan.
• Terakhir, letakkan pot atau polybag di tempat yang terkena sinar matahari secara langsung dengan intensitas yang tinggi setiap harinya.
Nah sekarang sudah tahukan tentang daun bawang? mulai dari nama latin, manfaatnya hingga cara menanam daun bawang itu seperti apa. Semoga artikel ini bermanfaat ya.. Terimakasih sudah membaca, jangan lupa like dan share artikel ini ya!
Comments